Om Swastiastu

"Tat Twam Asi"

Aku adalah engkau, dan engkau adalah aku.

Menyakiti dirimu, sama dengan menyakiti diriku. Maka berhentilah. Berhentilah menyakiti orang lain. Karena itu sama saja dengan menyakiti dirimu sendiri. Kita berasal dari sumber yang sama. Dari Brahman. Kita hanyalah Atman. Serpihan terkecil dari diriNya.

Rabu, 18 April 2012

Ehem

Om Swastiastu.
Salam sejahtera bagi saudara-saudara sebangsa dan setanah air yang sangat saya banggakan. Sungguh beruntung saya masih bisa memposting hal gaje ini. Sungguh sangat beruntung saya masih bernapas hingga sekarang, saudara-saudara sebangsa dan setanah air.
Saya merasa jahat sangat telah memposting disini. Merasa bersalah mungkin. Atau saya nanti bisa dilaporkan atas tuduhan pencemaran nama baik? Oh tidaaaak. Saya takut sekali~ *pura-pura mewek* #dicekek
Dalam Pasal 28 E Ayat 2, tertulis "Setiap orang berhak atas kebebasan meyakini kepercayaan, menyatakan pikiran dan sikap, sesuai dengan hati nuraninya."
Dan dalam Pasal 28 E Ayat 3, diterangkan, "Setiap orang berhak atas kebebasan berserikat, berkumpul, dan mengeluarkan pendapat."
Sudah jelas disana saya dilindungi oleh kedua pasal tersebut! Well, you know. This is just kidding, pals~ *grin*
Berhubung saya anak baik, saya minta maaf telah memposting hal yang menjelekkan nama dia. Maunya saya sensor, tapi bakalan gak seru, ding! #plak But relax, setelah ini bakalan saya sensor kok. Sudah sangat baik saya sama kamu, neng :') #dor
Semoga kamu baca blog saya, neng :) Saya sebenarnya gak ngerti sama kamu. Kamu itu antara plin plan, tidak tetap pendirian, atau ehembegoehem sih? Coba lihat poto ini

Nah, sob. Disitu kamu mau uke. Sudah saya sensor loh! *tapi sih kayanya percuma #plak* Nah, terus bandingin sama yang ini.

Di poto kedua, situ kelihatan gak suka ada orang yang banyak nawarin diri di grup situ. Ibaratnya PSK gitu yah. Hahahaha. jadi gini, sob. Kalau situ memang niat mau cari uke, gimana cara situ tau dia mau cari seme kalau dia gak nawarin diri? == Hadeh...
Saya juga heran dengan yang satu ini, saudara-saudara! *teriak pakai toa*

Tuh poto tanggal 11 Juni tahun lalu. Dan poto dia nyari uke itu tanggal 9 Juni. Dan itu membuktikan, walau dia LEADER disana, tapi dia gak laku, mamen! *ditampol*

Nah, poto di atas tuh, cuplikan lawan bicara *sebut saja dia* SI KEREN! Berhubung saya gak temenan sama salah satu diantara mereka, jadi saya cuma lihat wallnya lawan bicara si keren. *meratapi nasib*
Tapi saya yakin, saudara-saudara masih ngerti sama pembicaraan mereka sebab lawan bicaranya selalu balas wallnya dengan mengulang pertanyaannya juga. Kalau sekolah, bisa dibilang dia jawab pakai cara. Misal soal cuma nanya definisi dari bahasa alay. Nah, tuh anak jawab lengkap! "Definisi bahasa alay adalah bla bla bla bla." Dan jujur, itu menguntungkan saya sehingga saya masih bisa mencari informasi!
Di wall itu, *sebut saja dia* RUke nanya ke si keren perihal uke yang dia punya.

Dan poto di atas, terlihat kalau si keren jawab kalau dia punya 12 uke. 12 UKE, MAMEN! Jangan lupa perhatikan yang penting. TANGGAL! Di poto si keren yang bilang dia nanya pendapat seme gimana caranya dapetin uke itu tanggal 11 Juni tahun 2011. Dan di poto selanjutnya, dia ngaku ke RUke kalau punya 12 uke itu tanggal 18 Juni 2011. Dalam waktu 7 hari, dia berhasil ngegaet 12 uke! Rata-rata dia dapatin uke 1,7142857 dalam sehari. Tapi berhubung orang itu gak bisa dibagi dan dikoma-komain, setidaknya dia dapat 1 uke dalam satu hari. Padahal jelas-jelas sebelumnya dia gak laku ==
Saya juga pusing masalah dia niru-niru saya setelah saya posting wall di grupnya dia... Terutama sisi psychopath. Tapi dia salah nulis == Entah dia salah ngetik atau memang gak tau tulisan sebenernya. Tapi Abang saya bilang dia sok piscok (?)

Noh dia nulis film pysco == yang bener kan psycho. Ada lagi kayanya.

Come on... Psychopath itu bukan untuk dibanggakan dan diperkenalkan dengan gamblang == Dulu saya pernah ngaku psycho, tapi itu pure buat senang-senang aja ==a supaya ada objek pembicaraan gitu. Sambil nambah wawasan juga. Lah ini? Udah nulis salah, bangga pula == Sadar nak, sadar... Istighfar...

Di poto ini, *sebut saja dia* Inoy yang wall-wall'an sama si keren, nanya masalah gaya bicara dia yang kaku. Dan si keren bilang bisa berubah seiring perkembangan. Mungkin kalau perubahannya jadi kaya gini yah.

Kayanya cukup sekian dari saya. Saya lagi gak mood ==
Salam Damai buat dirimu disana yah, sob. Ini postingan becanda kok~ *walau agak keterlaluan #dor*
Om Shanti Shanti Shanti Om